Bekerja Harus "Bugil"

Seorang bos perusahan software membuka iklan untuk staff programmer wanita yang mau bekerja sambil ‘bugil’ di kantornya.

Chris Taylor (63th) yang memiliki sebuah perusahan software ‘Nude House’ berkantor di Buckinghamshire, Inggris. Seiring dengan kemajuan perusahannya, dia memutuskan untuk menambah jumlah staff karyawan muda.

Namun untuk bisa bekerja di perusahannya, Chris mengharuskan para pendaftar untuk menandatangani surat persetujuan untuk mau bekerja (Maaf) ‘telanjang’ di dalam kantornya (theage.com.au).

“Maaf! Perusahan ini bukan tempat untuk seks atau melakukan hal-hal yang bersifat pornografi,” Chris menjelaskan. “Saya ingin semua karyawan saya bisa berkonsentrasi penuh pada pekerjaan masing-masing tanpa harus memikirkan perkembangan fashion. Mereka boleh jadi seorang model fashion di luar sana, tetapi di kantor saya mereka adalah karyawan telanjang saya apa adanya.”

Saat ini Nude House telah mempekerjakan beberapa karyawan yang memang selalu bekerja dalam keadaan bugil. Mereka pun telah menyetujui semua larangan aktivitas seks dan pelecehan di dalam kantor.

“Saya jamin klien tidak akan menemukan mereka bekerja dalam keadaan tanpa busana, karena kami berhubungan dengan klien via internet.”

Mungkin Nude House bisa dianggap sebagai satu-satunya perusahan di dunia yang mempekerjakan orang-orang bugil.

Berapa gaji yang ditawarkan?
Christ menawarkan 37.600 Dollar per tahun atau sekitar hampir Rp 340 juta untuk seorang programmer pemula.


Lumayan digajih Rp 28 juta perbulan tanpa harus dipotong pengeluaran untuk membeli baju dan perhiasan bermerk… Ada yang tertarik?

sumber :kaskus.us/showthread.php?t=7976411

Share on :

Tweet

Judul: Bekerja Harus "Bugil"
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Anonim

by www.berabe.net