Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto memastikan adanya penyerangan oleh gerombolan bermotor di sejumlah lokasi di Jakarta Pusat dan Jakarta Timur, sepanjang Jumat (13/4/2012) dini hari tadi.
Penyerangan itu mengakibatkan sejumlah korban harus di rawat di rumah sakit karena menderita luka tusuk atau sabetan senjata tajam.
"Kelompok tersebut sekitar 200 orang dengan mengunakan sepeda motor. Ada juga yang menggunakan tiga mobil. Mereka menyerang para korban dengan brutal," jelasnya, sekitar pukul 08.30.
Menurut keterangan para korban dan saksi peristiwa, lanjut Rikwanto, para pelaku yang tidak menggunakan helm rata-rata berambut cepak, mirip penampilan aparat keamanan.
Data sementara yang diperoleh Humas Polda Metro Jaya sampai tadi, penyerangan oleh gerombolan bermotor itu datang dari arah Kemayoran ke Jalan RE Martadinata Permai dan melintas Jalan Bugis, Gorontalo, Tanjung Priok, lalu ke Jalan Warakas Raya.
Gerombolan itu berkonvoi, membawa parang dan bambu. Pengecekan polisi di Rumah Sakit Sukmul, terdata dirawat korban penyerang oleh para pelaku, yakni Tohirin Bin Widodo, warga Kampung Bahari RT 12/14 Tanjung Priok dengan luka memar serta dagu dan bibir robek dan Ramdani, warga Jalan Budi Mulia No 28 Rt10/10 Kampung Banda Mulia, dengan luka kepala dan tangan kiri robek akibat senjata tajam.
Di Rumah Sakit Koja, korban yang dirawat atas nama Nawawi dengan luka robek senjata tajam di punggung dan perut kirinya.
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Anonim
by www.berabe.net